PENYEBAB SNAPDRAGON LEBIH LARIS DI DINDONESIA DIBANDING MEDIATEK
Persaingan dalam komponen smartphone juga sangat ketat, salah satunya adalah persaingan penjualan prosesor smartphone. Di antara banyaknya merek prosesor smartphone, mungkin hanya Qualcomm Snapdragon dan Mediatek yang sangat terkenal dan bersaing di pasar indonesia.
Mediatek merupakan perusahaan semikonduktor yang didirikan di Taiwan pada 28 Mei 1997, yang terkenal sebagai prosesor android dengan harga terjangkau. Produk terbarunya adalah Helio G90 yang dibuat untuk smartphone gaming dan akan bersaing dengan Snapdragon 730.
Helio G90 dibuat khusus untuk gaming karena support beberapa fitur canggih, diantaranya baterai yang efisien, kecepatan yang memukau untuk game, bahkan mendukung kamera 64MP.
Walaupun dijual dengan harga lebih murah, Mediatek tampak masih kalah dengan Qualcomm Snapdragon. Karena terdapat
beberapa faktor yang membuat Mediatek kesulitan dalam bersaing, langsung saja kita bahas lebih lengkap di bawah ini.
1. Kalah Dalam Pemasaran
Walaupun dijual dengan harga yang lebih terjangkau, nampaknya hal tersebut belum mampu mengalahkan Snapdragon. Walaupun produk yang dihasilkan sudah cukup bersaing, namun Mediatek masih kalah dalam hal pemasaran.Ketenaran prosesor Qualcomm Snapdragon membuat Mediatek kesulitan dalam mengambil hati para pengguna.
2. Prosesor Tidak Stabil
Kecepatan smartphone yang masih belum stabil bisa memicu berbagai masalah pada smartphone, hal ini juga disebabkan Mediatek yang belum mampu mengendalikan ROM smartphone dengan sempurna.Prosesor Mediatek dinilai masih kurang stabil dalam memproses data, jadi jangan heran jika anda masih menemui masalah-masalah seperti aplikasi yang tertutup secara tiba-tiba pada prosesor Mediatek.
3. Kecepatan Prosesor Masih Kalah
Menurut hasil uji perbandingan, prosesor Helio G90 masih kalah dari Qualcomm Snapdragon. Walaupun telah banyak dilakukan perombakan dan inovasi baru, nyatanya hal tersebut masih belum mampu membuat Mediatek lebih unggul dari Snapdragon dalam bentuk kualitas produk.Meski demikian, kita wajib maklum karena Mediatek juga memasang harga yang terjangkau pada produk-produknya.
4. Belum Efisien Dalam Support Baterai
Menurut hasil uji, Mediatek masih belum 100% sempurna dalam pengelolaan baterai ponsel. Dari beberapa isu, pemakaian baterai yang terlalu berlebihan pada prosesor mediatek ternyata bisa membuat ponsel cepat panas.5. GPU Masih Kalah
Mediatek rela menggunakan GPU yang lemah demi bisa menekan harga jual prosesornya, sehingga hal ini menyebabkan Mediatek sangat lambat dalam Rendering gambar. Jadi jangan heran jika anda masih menemukan lag ketika memainkan game-game berat.Demikian yang bisa Tomtekno bahas mengenai Prosesor Mediatek, semoga artikel ini bermanfaat dan terima kasih telah berkunjung.
0 Response to "5 Hal yang Membuat Prosesor Mediatek Kalah Saing Dibanding Snapdragon di Indonesia"
Post a Comment